Sebuah video kontroversial baru-baru ini tersebar viral di media sosial yang melibatkan orang dewasa dan seorang bayi cilik.
Dalam video tersebut tampak seorang bayi sedang berbaring, sembari bagian dadanya ditato oleh orang dewasa.
Rekaman video berdurasi singkat tersebut berasal dari Vietnam.
Pada keterangan video itu hanya terdapat sedikit informasi, di mana lokasi pasti tempat tato berada.
"Seorang bayi ditato," begitu keterangan pada unggahan video viral tersebut.
Jika diperhatikan, si seniman tato sedang membuat melukis sebuah tokoh kartun pada dada bayi cilik tersebut.
Tentu saja kemunculan video tersebut membuat heboh kalangan netizen di dunia maya.
Ramai dari netizen yang menyatakan jika video tersebut jelas merupakan tindakan kekerasan pada anak.
Sementara itu tak sedikit pula yang mempertanyakan keaslian video viral itu.
"Cuma binatang yang tega melakukan hal (tato) seperti ini. Mereka beruntung tak memberikan informasi detail lokasi mereka berada. Semoga saja polisi segera mengungkap kasus ini," ungkap seorang netizen yang geram.
Meskipun bagian tubuhnya sedang ditato, bocah cilik tersebut tidak terdengar menangis ataupun berteriak kesakitan.
Namun satu hal yang jelas, bayi tersebut tidak bisa diam dan mencoba kabur dari alat tato seniman tersebut.
Selain itu terlihat pula ada tangan orang dewasa yang memegangi kedua tangan bocah tersebut agar tidak banyak bergerak.
Tentu saja video berdurasi singkat tersebut menimbulkan banyak kecurigaan di kalangan netizen.
Ada seorang netizen bahkan yang menduga jika video tersebut hanyalah palsu.
"Pria dewasa saja akan menangis jika bagian dadanya ditato dan bocah cilik ini tidak bereaksi demikian. Ku yakin videonya palsu," komentar netizen lainnya.
"Besar kemungkinan video tato permanen ini palsu meskipun si bayi ini tenang. Mungkin itu hanya tato dari tinta pulpen. Kalaupun video ini asli, bayi itu pasti sudah menjerit dan menangis kesakitan," timpal netizen.
Dilansir dari laman unilad.co.uk, masyarakat Vietnam kini diketahui sedang berada di tengah-tengah perubahan sikap terhadap tato.
Jika generasi orangtua mengaggap tato hal yang 'buruk' dan 'jahat', namun kelas menengah yang sedang tumbuh dan generasi yang lebih muda justru lebih terbuka dan tidak menganggap tato sebagai hal yang negatif.
Terbukti kini ada sejumlah studio tato yang terus bermunculan di Vietnam.
Meski datanya kurang resmi, namun muncul spekulasi kini ada sekitar 800 studio tato di daerah Vietnam Utara.
Walaupun praktek tato sedang populer, namun hingga kini masih sedikit peraturan mengenai tato.
Mulai dari tidak ada batasan usia minimum untuk mendapatkan tato, hingga tidak ada lisensi khusus yang diperlukan untuk menjadi seorang praktisi tato.
Sumber : Tribunnews
No comments:
Write komentar